Harga emas berjangka di divisi COMEX New York
Mercantile Exchange (NYMEX) jatuh pada Rabu (Kamis pagi WIB) karena
dolar AS menguat.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April turun 3,3 dolar
AS, atau 0,21 persen, menjadi menetap di 1.588,4 dolar AS per ounce.
Departemen Perdagangan AS, Rabu, mengumumkan bahwa penjualan ritel
mencatat kenaikan 1,1 persen pada Februari, kenaikan terbesar dalam lima
bulan.
Sementara indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang
mata uang utama, naik menjadi 82,869 dari 82,585 pada Selasa, tingkat
tertinggi sejak awal Agustus lalu.
Data AS lainnya yang diterbitkan Rabu memberikan pengaruh kecil
terhadap emas: Mortgage Bankers Association mengatakan jumlah aplikasi
hipotek (KPR) yang diajukan di AS turun 4,3 persen pada pekan lalu;
Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa harga yang dibayar untuk barang
yang diimpor ke AS melonjak 1,1 persen untuk kedua bulan berturut-turut
pada Februari, kenaikan terbesar dalam indeks harga impor keseluruhan
sejak Agustus.
Perak untuk pengiriman Mei kehilangan 21,3 sen, atau 0,73 persen,
menjadi ditutup pada 28,958 dolar AS per ounce. Platinum untuk
pengiriman April turun 1,9 dolar AS, atau 0,12 persen, menjadi ditutup
pada 1.593,1 dolar AS per ounce.(rr) (id.yahoo.com)
Ame Suzako
No comments:
Post a Comment